Kamis, 28 Mei 2015

Imago

“ Padi ” 

 Udara sejuk di tempat hampa yang membentang luas penuh dengan warna hijau yang diselimuti kabut menampakkan sepercik sinar matahari yang menyapa pagi denga senyuman indah mengantarkan para petani untuk menunggangi kerbaunya melintasi jalan dan menapaki lahan yang masih dipenuhi dengan semak untuk dijadikan sumber kehidupan manusia. Rumput-rumput hijau yang sudah menjadi benih kehidupan siap untuk dipertemukan dengan dasar tanah yang akan membuat mereka menjadi lebih indah dan memberikan kehidupan yang nyata bagi setiap penduduk. Ketelitian para petani dalam merawat membuat mereka lebih subur dan indah dengan adanya musim hujan dan panas yang silih beganti menyaksikan pertumbuhan mereka. Serta kijauan burung-burung yang terdengar lirih di telinga memperlihatkan kegembiraannya menanti datangnya kehidupan baru. Terpa angin menghidupkan suasana di tengah-tengah sawah, menambah kesetiaan para petani untuk menjaga padi-padi keci itu dari burung dan tikus sawah yang mencoba menggagalkan jerih payah mereka. Hari berlalu, warna padi pun berganti menjadi lebih keemasan, mereka tumbuh dengan sempurna, menimbulka rasa kegembiraan pada petani. Tiba lah saatnya padi-padi akan dipanen, dan disebarkan ke seluruh dunia untuk memberikan kehidupan yang lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar